Magic-Chem

2 komentar

            Kalau disekolah kita selalu diajarkan rangkaian teori-teori yang belum jelas terapannya dan membuat pusing tingkat mars, maka di sini kita akan melakukan percobaan menakjubkan yang pasti akan sangat menyenangkan. I wish J
Ada 3 percobaan nih yang akan kita lakukan, yang pertama yakni magic-chem sugar (percobaan pelangi gula), milk soap magic (percobaan susu dan sabun) and betadine magic (percobaan betadine). Let’s try guys..!! J
1)    Magic-Chem Sugar
 Untuk membuat pelangi ini kita harus persiapkan beberapa bahan, yang pertama adalah gula pasir, air, gelas bekas air mineral 3 buah, sendok, pewarna makanan (cukup 2 warna ya), gelas besar dan satu buah sumpit.
 
Lalu, gimana ya cara membuat magic-chem dengan gula ini?
Pertama, isi tiga buah gelas bekas air mineral dengan air.
Kedua, masukkan gula pasir ke dalam masing-masing gelas berisi air dengan jumlah yang berbeda, misalnya gelas A dengan dua sendok gula, gelas B dengan 4 sendok gula dan gelas C dengan 6-8sendok gula.
Lalu, aduk dengan bantuan sumpit secara perlahan hingga semua gula larut. Ingat ya teman-teman jangan sisakan sebutir gulapun. Hehee.. J
Selanjutnya, tambahkan sedikit pewarna pada gelas dengan gulanya paling banyak dan paling sedikit, misalnya warna merah pada gelas A dan warna hijau pada gelas C. Lalu aduk hingga warnanya merata.
Dan step terakhir adalah campurkan ketiga larutan gula ini pada satu gelas besar. Larutan gula ini ditambahkan dalam gelas perlahan-lahan dengan bantuan batang sumpit (sebaiknya sumpit ditempelkan pada dinding gelas ya). Pada penambahan larutan kedua dan ketiga usahakan ujung sumpit mengenai dinding gelas dan sedekat mungkin dengan larutan yang telah ditambahkan sebelumnya.

Kira-kira larutan yang manakah yang dimasukkan terlebih dahulu agar keajaiban pelangi ini terlihat? Benar sekali. J Lalu apa yang bisa menyebabkan hal ini terjadi? ^_^
Jadi larutan yang pertama kali harus ditambahkan adalah larutan gula di dalam gelas dengan gula yang paling banyak. Tau dong kenapa? Yapp…karena air dengan gula lebih banyak memiliki konsentrasi yang lebih besar. Jumlah air yang digunakan sama besar bukan? Namun jumlah gula yang ditambahkan berbeda, jadi jika dibayangkan molekul-molekul gula didalam air pada gelas C ini lebih banyak sehingga lebih pekat dan lebih padat memenuhi ruang-ruang dalam air. Akibatnya, saat ditambahkan larutan dengan jumlah yang gula lebih sedikit molekul gulanya tidak dapat bercampur dan dapat membentuk lapisan. Pewarna ditambahkan untuk menunjukkan bahwa larutan gula dengan konsentrasi yang berbeda dapat membentuk lapisan. Larutan yang tidak berwana hanya berfungsi sebagai pembatas, agar lapisan warna yang terbentuk lebih jelas terlihat. Oh ya satu lagi, saat memasukkan larutan yang kedua dan ketiga harus pelan-pelan dan sangat hati-hati ya teman-teman. Agar larutan ini tidak cukup kuat mendesak molekul-molekul dalam larutan pada lapisan di bawahnya. Sehingga lapisan dapat terbentuk sempurna. Dapat difahami  bukan? J
Selamat Mencoba J

2)    Milk Soap Magic
Percobaan kedua adalah keajaiban sabun susu, hummm…pasti pada penasaran ya, apa sih ajaibnya susu dan sabun? Bagaimana cara membuat keajaiban ini? Daripada penasaran, yukk kita lihat saja cara kerjanya J
Pertama, siapkan seluruh bahan dan alat yang dibutuhkan.
Siapkan susu cair (bisa susu bantal atau susu kotak ukuran kecil, atau susu kental manis), pewarna makanan bubuk, cottonbut, sabun cair.


Kedua, taburkan pewarna makanan bubuk diatas susu terpusat pada satu titik.
Ketiga, celupkan cottonbut pada sabun
Keempat, celupkan cottonbut berisi sabun kedalam susu (dengan taburan pewarna) tepat ditengah pewarna tersebut.
Kelima, lihatlah, keajaiban apa yang akan terjadi?
Apa hayoooo yang terjadi?
Kenapa bisa seperti itu yaaa??? O__O
Tau kan teman-teman, sabun digunakan untuk menghilangkan lemak dan kotoran-kotoran dalam peralatan rumah tangga? Nah sabun ini dapat mengikat lemak, sehingga lemak dalam piring dapat pecah dan terangkat. Lalu apa hubungannya ya dengan percobaan kita ini? Yapp…dalam susu juga terdapat lemak (asam lemak). Nah lemak dalam susu akan seketika terurai oleh sabun, sehingga pewarna yang ditaburkan dalam susu akan secara cepat bergerak. Pewarna hanya sebagai indicator saja ya teman-teman. J

3)   Betadine Magic
Setelah dua percobaan sebelumnya, sekarang kita akan melakukan percobaan yang terakhir. Percobaan ini mudah kok guys, cukup siapkan betadine, vitamin A, vitamin C, tepung beras, air dan gelas.
Pertama-tama, tambahkan betadine (obat luka) pada segelas air. Hingga warnanya berubah kecoklatan.
Kedua, pilihlah zat apa yang dapat kita gunakan untuk mengubah cairan coklat ini menjadi jernih kembali..?!
Gimana guys, mudah bukan? Zat manakah yang berhasil membuat larutan betadien ini menjadi jernih kembali? Vitamin A, vitamin C, ataukah tepung beras? Yang mana hayoo????

Ternyata yang dapat membuat larutannya jernih kembali adalah vitamin C. J
Kenapa ya bisa begitu? Ternyata dalam vitamin C terdapat senyawa yang disebut asam askorbat[i]. Asam ini dapat dioksidasi oleh iodine[ii]. Dan mengakibatkan iodine berubah menjadi iodium[iii]. Sehingga saat vitamin C ditambahkan seluruh iodine (berwarna coklat) akan berubah menjadi iodium (yang tak berwarna).
Bila digunakan tepung beras[iv], iodine akan diserap oleh tepung beras dan mengakibatkan warnanya berubah menjadi ungu.
Sedangkan vitamin a adalah vitamin yang tidak larut dalam air, jadi tidak akan terjadi perubahan apa-apa.
SELAMAT MENCOBA J

Teman-teman tidak tambah bingung kan? O_O Semoga tidak J
Selamat mencoba dan semoga bermanfaat. Ipa itu menyenangkan bukan ??! ^_^





[i] Asam askorbat adalah nama lain dari vitamin C.
[ii] Iodine (I2) adalah kandungan dalam betadine itu sendiri, senyawa yang dapat menyebabkan warna air menjadi coklat.
[iii] Iodium (I-) adalah bentuk ionik dari iodine dan sifatnya tidak berwarna.
[iv] Tepung beras mengandung senyawa yang disebut amilum, yang bersifat sebagai absorban (penyerap).
 

leave me alone please don't cry Template by Ipietoon Blogger Template | Gift Idea